Peluang usaha makanan yang menguntungkan ada banyak di sekitar kita. Makanan adalah kebutuhan pokok manusia yang paling utama karena semua manusia pasti butuh makan untuk memberikan nutrisi dan energi pada tubuhnya. Dan peluang bisnis makanan atau usaha kuliner boleh dibilang salah satu jenis usaha yang tidak akan pernah mati karena akan selalu dicari oleh banyak orang untuk memenuhi kebutuhan tubuh mereka.

Kalau kita melihat pasar Indonesia, tentu ada banyak sekali peluang usaha makanan yang bisa dilakukan oleh calon pebisnis yang menyukai usaha kuliner. Masyarakat Indonesia terkenal konsumtif dibanding negara-negara lain, termasuk dalam hal makanan. Indonesia punya banyak jenis makanannya yang beragam dari berbagai daerah, mulai dari makanan utama hingga makanan ringan. Harganya pun beragam mulai dari yang murah, hingga yang mahal.

Untuk menjalankan usaha kuliner ini tentunya bukan hal yang mudah. Namun, Anda bisa memanfaatkan beberapa bisnis usaha makanan yang menguntungkan dengan modal yang relatif kecil. Nah, jika Anda ingin mencoba memanfaatkan peluang bisnis makanan yang menguntungkan di sekitar Anda, maka Anda harus melakukan persiapan sebelumnya.

Berikut ini adalah beberapa jenis usaha kuliner yang menjanjikan, sesuaikan dengan minat dan kemampuan Anda:

A. Ide Usaha Makanan Ringan / Snack

Hampir semua kalangan masyarakat di Indonesia menyukai makanan ringan. Coba perhatikan jenis usaha makanan ringan di sekitar Anda, pasti ada banyak sekali jenisnya. Beberapa jenis makanan ringan yang sangat terkenal di masyarakat kita adalah aneka gorengan, aneka keripik, aneka kue, dan masih banyak lagi

1. Usaha Makanan Aneka Gorengan

Biasanya untuk menjalankan bisnis gorengan ini membutuhkan modal yang tidak terlalu besar, modal di awal memang sangat terasa karena harus membeli banyak peralatan dan bahan-bahan untuk memulai usaha gorengan tersebut. Beberapa jenis usaha gorengan yang sangat laris di pasaran adalah;

* Bisnis kuliner jualan goreng pisang
* Buka usaha jualan bakwan udang
* Usaha makanan jualan ubi dan singkong goreng
* Usaha makanan jualan risoles
* Berbisnis kuliner tahu isi goreng (contohnyaTahu Jeletot Taisi)
* Bisnis makanan tempe goreng

Jika Anda berniat menjalangkan usaha gorengan, pastikan Anda selalu menyediakan jenis gorengan di atas tadi karena peminatnya pasti sangat banyak.

Mungkin membuka usaha kuliner gorengan terdengar kurang keren buat Anda, bahkan beberapa diantara calon pebisnis tidak mau menjalankannya karena gengsi atau malu. Tetapi, bagi seseorang yang punya jiwa pengusaha, bisnis gorengan ini adalah sebuah peluang usaha makanan ringan yang sangat berpotensi memberikan keuntungan.

2. Usaha Kuliner Aneka Keripik

Aneka keripik adalah makanan ringan yang banyak digandrungi oleh masyarakat kita. Ada beberapa jenis keripik yang selalu laris dijual di pasaran, misalnya;

* Bisnis kuliner keripik singkong
* Bisnis kuliner keripik kentang
* Usaha kuliner keripik pisang
* Usaha makanan keripik rebung
* dan lain-lain.

Usaha aneka keripik ini juga bisa dilakukan secara online lho. Ada cukup banyak pengusaha aneka keripik yang menjual produk mereka secara online, tentu saja target marketnya menjadi lebih luas dan bisa memberikan keuntungan yang lebih besar.

3. Usaha Makanan Aneka Kue

Saat ini ada banyak sekali jenis kue yang dijual di pasaran, baik secara online ataupun offline. Menurut saya, jenis kue secara umum ada dua, yaitu kue kering dan kue basah. Kue kering ini dapat bertahan lebih lama setelah diproduksi dan disimpan dengan baik.

Berbeda dengan kue basah, jenis kue ini tidak tahan lama dan harus cepat dimakan kalau tidak akan basi dan tidak enak. Perhatikan jenis kue seperti apa yang akan Anda jual, apakah cocok dengan target market Anda?

Berdasarkan pengalaman saya, kue-kue kering bisa dijual secara online ataupun offline karena lebih tahan lama. Biasanya jenis kue-kue ini banyak dicari pada momen-momen tertentu, misalnya saat akan lebaran, natal, dan tahun baru.

Beberapa jenis bisnis makanan kue kering ini diantaranya;

* Kue Nastar
* Putri salju
* Kue sagu keju
* Bisnis kuliner kue dahlia
* dan masih banyak lagi

Sedangkan kue-kue basah biasanya dijual secara offline di pasar-pasar tradisional atau di pusat-pusat perbelanjaan. Kue-kue basah ini lebih sering dibeli dibandingkan dengan kue kering dan peminatnya sangat banyak. Beberapa kue basah yang sangat laris di pasaran adalah kue lapis, kue lemper, kue kukus, kue bolu, kue apem, dan lain-lain.

B. Ide Usaha Makanan Utama (Membuka Warung Makan)

Seperti yang sudah disebutkan di atas, makanan adalah kebutuhan pokok manusia yang tidak bisa dikesampingkan. Yang dimaksud dengan usaha warung makan/restaurant ini adalah usaha yang menjual makanan utama bukan makanan kecil atau camilan.

Orang Indonesia makanan utamanya biasanya terdiri dari nasi, lauk, dan sayuran. Makanan inilah yang dijual di warung makan/restoran, walaupun tidak menutup kemungkinan mereka juga menjual makanan dan minuman ringan.

1. Usaha Kuliner Buka Warung Makan Sederhana

Biasanya usaha warung makan ini sangat laris bila lokasinya berada di sekitar perkantoran, kampus, dan sekolah, karena sudah pasti orang-orang di sana akan mencari makan ketika jam makan siang. Jenis makanan yang ditawarkan di warung makan biasanya adalah makanan rumahan dengan harga yang relatif murah.

Modal yang dibutuhkan untuk membangun sebuah warung makan relatif lebih kecil dibandingkan bila kita menjalankan usaha restoran. Namun, perlu kita sadari bahwa niat dan keuletan sangat dibutuhkan dalam menjalankan usaha warung makan tersebut.

Beberapa contohnya adalah;

* Usaha warung tegal (warteg)
* Bisnis kuliner warung bubur kacang hijau, roti bakar, dan kopi
* Menjalankan usaha warung makan tenda
* dan lain-lain

2. Usaha Makanan Buka Restoran

Untuk membuka sebuah usaha restoran, tentunya dibutuhkan modal yang besar, apalagi bila restoran itu adalah model baru. Biasanya usaha restaurant banyak dibangun di pusat-pusat perbelanjaan, pusat keramaian kota, dan tempat lain yang mudah terlihat. Jenis makanan yang dijual di restaurant tentunya agak berbeda dengan yang dijual di warung makan biasa, dan tentunya harganya juga cenderung lebih mahal.

Restoran yang sudah terkenal biasanya sudah memiliki buyer sendiri yang selalu setia kembali ke tempat mereka. Namun, bila restoran tersebut adalah model baru tentunya dibutuhkan usaha dan modal yang lebih besar untuk membuatnya lebih terkenal. Ini adalah tantangan tersendiri bagi seorang pengusaha yang menjalankan usaha restoran.

Beberapa contohnya adalah;

* Tempat makan restoran Padang
* Restoran khas Jepang
* Restoran khusus Seafood
* dan lain-lain

5 Kunci Sukses Menjalankan Usaha Makanan

untuk bisa sukses menjalankan sebuah bisnis makanan maka kita harus menjalankannya dengan tekun dan dengan manajemen yang baik. Ada banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan sebuah usaha kuliner, diantaranya adalah;

1. Kualitas Makanan yang Dijual

Pastikan bahwa makanan yang dijual terjamin kualitasnya, baik dalam hal rasa, bahannya, dan pengemasannya. Selalu gunakan bahan makanan yang masih baik dan bersih, dan diolah dengan cara yang sesuai dengan standar pengolahan bahan makanan. Jika menggunakan kemasan, maka pastikan kemasan tersebut dalam kondisi baik dan terlihat menarik.

2. Inovasi dalam Menjalankan Usaha Makanan

Hanya mereka yang mau berinovasi dalam bisnis makanan lah yang bisa menjadi pemenang. Dengan inovasi, maka akan muncul varian baru dari jenis makanan yang pernah dibuat sehingga membuat konsumen tetap tertarik.

Tidak masalah bila produk tersebut sudah dijual usaha kuliner lain, bila Anda memberi sentuhan baru pada produk tersebut sehingga menjadi berbeda maka ini bisa menjadi hal menarik bagi sebuah usaha makanan.

3. Menjaga Hubungan Baik dengan Konsumen

Memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen adalah sesuatu yang sangat bijak, walaupun Anda tidak pernah mengenalnya sebelumnya. Dengan memberikan pelayanan yang baik, maka konsumen tersebut akan mendapatkan kesan bahwa bisnis makanan Anda berjalan dengan profesional. Tentu saja hal ini akan membuat konsumen mau kembali lagi.

4. Membidik Target Pasar yang Tepat

Sejak awal membangun usaha makanan, kita harus mengerti siapa target market yang paling sesuai. Misalnya kita ingin menjual produk kuliner gorengan dengan harga murah meriah, maka target market yang paling cocok adalah dari kalangan menengah ke bawah atau bahkan semua kalangan.

Dalam menjalankan bisnis makanan ini, ada baiknya kita juga memberikan promosi. Misalnya memberi diskon untuk pembelian jumlah tertentu, memberikan sampel makanan secara gratis di space yang ramai, dan cara lainnya.

5. Berpikir Positif

Semua jenis bisnis pasti membutuhkan pola pikir yang positif dari pelaku usahanya agar bisa berkembang, termasuk usaha kuliner. Kenapa demikian? Karena biasanya apa yang kita pikirkan secara terus-menerus maka hal itulah yang akan terjadi.

Salah satu contoh, misalnya di bawah alam sadar Anda selalu berpikir bahwa usaha makanan Anda akan mendapat banyak pembeli, maka Anda akan menemukan berbagai cara atau ide untuk mencapai tujuan tersebut. Ini terjadi di bawah alam sadar kita, karena itu biasakanlah untuk selalu berpikir positif.

Finally, ada banyak peluang usaha makanan yang ada di sekitar kita, tapi tidak semuanya cocok dengan Anda. Karena itu, Anda harus benar-benar memperhatikan bisnis makanan seperti apa yang paling cocok untuk Anda jalankan.

Modal materiil bukanlah yang utama untuk menjalankan sebuah usaha makanan yang menguntungkan karena sebenarnya kita bisa mendapatkannya dari pinjaman Bank atau pinjaman dari tempat lain, misalnya dari keluarga atau kerabat. Modal yang paling penting untuk menjalankan sebuah usaha makanan adalah keinginan, perencanaan, pelaksanaan, konsistensi, dan inovasi dalam berbisnis.

Semoga bermanfaat.